Agenda Kejuaraan Internasional Kyokushin 2015

Posted by Syauqi Tuesday, February 10, 2015 3 comments
Oss!

Di awal tahun 2015 ini akan ada paling tidak 3 kejuaraan Internasional yang akan diselenggarakan di Indonesia. Berikut ini ulasannya.

Kyokushin Pemula - Agenda Kejuaraan Internasional Kyokushin 2015


Kejuaraan Internasional adalah kejuaraan yang telah ditunggu-tunggu. Untuk awal tahun 2015, ada 3 kejuaraan kyokushin tingkat nasional yang diselenggarakan di Indonesia.

Kejuaraan Internasional adalah kejuaraan yang selangkah lebih tinggi dari kejuaraan tingkat nasional dimana kita bisa menemukan lawan dengan karakteristik, postur dan disiplin yang sangat berbeda dengan apa yang kita temukan di negara kita Indonesia.

Momen ini bisa kita gunakan untuk belajar yang baik dari lawan di negara lain. Hal ini baik untuk perkembangan agar ilmu yang kita pelajari tidak monoton itu-itu saja tetapi terus berkembang. Selain itu wawasan yang kita dapat juga menjadi lebih bermacam-macam.


Tanpa berlama-lama lagi, berikut adalah kejuaraan internasional di awal tahun 2015 ini:


1. Kejuaraan Internasional IKO Sosai di Denpasar Bali, Minggu, 26 April 2015. Diselenggarakan oleh PMK Kyokushinkai

Pembinaan Mental Karate Kyokushinkai Karate-Do Indonesia

2. Kejuaraan Internasional IKO Kyokushinkaikan All Japan Kyokushin Union di Padepokan Pencak Silat TMII, Minggu, 26 April 2015. Diadakan oleh Kyokushin Union Indonesia

International Karate Organization Kyokushinkaikan Indonesia All Japan Kyokushin Union

3. Kejuaraan Indonesia Open 4 di Denpasar Bali, Sabtu, 2 Mei 2015. Diadakan oleh WKO Shinkyokushinkai Indonesia.

World Karate Organization (WKO) Shinkyokushinkai

Kejuaraan ini akan diikuti oleh 10 negara dan mempertandingkan 3 kelas, yaitu:
a. Putra < 75 Kg
b. Putra > 75 Kg
c. Putri (Bebas)

Poster Kejuaraan Indonesia Open 4 di Denpasar, Bali pada 2 Mei 2015

Pada kejuaraan ini, Shihan Kenji Midori juga akan hadir langsung dan mengadakan seminar setelah kejuaraan berlangsung.

Shihan Kenji Midori akan kembali mengunjungi Indonesia dan mengadakan seminar setelah kejuaraan berlangsung.


Kejuaraan Lokal

Sedangkan untuk kejuaraan lokal, akan diadakan:

1. Oyama Community Championship (Open semua group) khusus utk Junior ~ 18 tahun. Minggu, 28 Feb 2015 di GOR Cempaka Putih Jakarta Pusat. Diadakan oleh IKO Matsui Indonesia.


Demikian info yang ada.
Semoga acara bisa berlangsung dengan baik.

Oss!

Artikel Terkait

Baca Selengkapnya ....

Temukan Tujuanmu Berkelahi

Posted by Syauqi Wednesday, February 4, 2015 3 comments
Oss!

Berkelahi adalah salah satu cara untuk melindungi diri kita ketika kita tidak punya pilihan lain, tetapi jika kita tidak punya tujuan, apakah kita akan bisa terus berdiri ketika kita menerima serangan yang begitu sakit bagi tubuh kita? Tujuan berkelahi itu adalah alasan dari seorang karateka terpaksa berkelahi sekaligus memenangkan perkelahian itu bagaimanapun caranya. Berikut ini akan dijelaskan tentang apa itu tujuan berkelahi.

Kyokushin Pemula - Temukan Tujuanmu Berkelahi

Sebagai seorang karateka kita tidak boleh memulai perkelahian. Ketika kita memulai perkelahian pun, harus memiliki alasan yang bagus dan merupakan jalan terakhir dan tidak ada cara lain untuk menghindarinya. Hal ini karena hampir setiap perkelahian akan menyebabkan masalah yang kita hadapi akan menjadi semakin besar dan semakin jauh dari solusi. Mari kita lihat lagi kembali janji karateka pada artikel Janji Karateka Pada Kyokushin Indonesia, terutama pada ayat terakhir.

Janji Karate nomer 7, berisi tentang kapan seharusnya seorang karateka menggunakan kemampuannya.

Janji Karate nomer 7
Saya hanya akan mempergunakan kekuatan saya dalam keadaan terpaksa untuk membela kehormatan diri pribadi atau orang lain yang pantas saya tolong dan tidak ada jalan lain untuk menghindarinya. Serta tidak akan memamerkan seni beladiri Karate ini secara tidak pada tempatnya.

Penulis sangat tidak menyarankan seorang karateka melakukan perkelahian di luar dojo karena dampak buruk yang akan muncul. Tetapi jika hal itu tidak bisa dihindari bahkan setelah kita memperingati lawan dengan kata-kata, maka penulis menganjurkan untuk melawan dengan keras dan memenangkannya sehingga kita bisa mengakhirinya dengan sikap baik.

Perlu kita ketahui untuk memenangkan suatu perkelahian, kita harus tahu apa tujuan kita. Karena tanpa tujuan, kita akan mudah sekali dikalahkan dan tidak akan mempunyai semangat juang untuk terus berdiri.


Tujuan berkelahi

Terkadang kita terlalu berada pada zona nyaman kita, sehingga semangat juang kita sangat mudah dipatahkan jika menemui sedikit saja kendala. Jika kita implementasikan pada kumite, maka hal ini dapat diartikan bahwa jika semangat juang kita rendah, beberapa pukulan lawan yang masuk akan segera menciutkan nyali kita, dan kemudian kita tidak akan fokus dan hanya akan berpikir tentang menangkis serangan lawan dan bukannya fokus menyerang.

Perguruan Kyokushin ini memiliki motto seperti ini:

Tiada suatu hasil yang dapat dicapai tanpa ketekunan dan pengorbanan,
Tiada ketekunan dan pengorbanan bisa diberikan terus menerus tanpa keyakinan,
Tiada keyakinan bisa bertahan tanpa menyadari untuk apa semua ini.


Motto perguruan Kyokushin yang diciptakan oleh Shihan Nardi T. Nirwanto SA. sebagai pendiri dan pelopor Kyokushin Karate di Indonesia.

Anak Gelandangan dan Anak Kaya

Ada sebuah cerita menarik, suatu hari ada seorang anak dari kalangan berada yang sedang jalan-jalan di taman. Ketika sampai, dia beli roti kemudian ditaruh di kursi taman, dan dia tinggal sebentar untuk ke toilet. Ketika keluar dari toilet, dia menemui ada anak gelandangan yang sedang makan rotinya. Anak kaya itu protes dan berteriak ke anak gelandangan itu. Anak gelandangan itu merasa memiliki roti itu karena dialah yang menemukannya di kursi taman. Lagipula dia memang kelaparan sekali karena belum makan seharian ini.

Setelah cekcok, kedua anak tersebut saling tidak terima sampai akhirnya kedua anak tersebut berkelahi. Anak gelandangan masih dalam keadaan memegang roti yang ingin sekali dia habiskan untuk mengisi perutnya.

Kita sudahi ceritanya sampai disini. Menurut anda, siapakah yang berpeluang untuk menang jika badan kedua anak tersebut berpostur sama?

Sekilas kita akan menimbang bahwa anak kaya akan menang karena anak gelandangan berkelahi dengan perut lapar, bahkan mungkin dalam kondisi tidak fit, sedangkan anak kaya berkelahi dengan perut terisi dan pasti dalam kondisi fit. Tetapi jika kita melihat tujuan dari masing-masing anak, maka akan sangat jauh berbeda.

Kalau saya boleh taruhan, saya pasti jagokan anak kecil yang tidak pake alas kaki, karena dia kelihatan lapar.

Anak kaya sebenarnya tidak terlalu membutuhkan roti itu, dia punya cukup uang untuk bisa beli roti itu lagi. Dia tidak harus menang, jika dia kalah, dia akan babak belur. Suatu taruhan yang tidak seimbang untuk sebuah roti. Sedangkan di lain sisi, anak gelandangan amat sangat kelaparan, sehingga dia harus menang apapun yang terjadi supaya dia terus kelaparan. jangankan satu pukulan, puluhan pukulan pun masih bisa dia terima dan layak untuk diperjuangkan demi sepotong roti tadi.

Singkatnya, anak gelandangan punya tujuan yang sangat kuat untuk memenangkan perkelahian, sedangkan anak kaya lebih cenderung menyerah dan lari pulang jika mendapatkan beberapa pukulan masuk.

Menang Atau Mati

Berikut ini adalah cuplikan komik tentang kyokushin karate yang berjudul "Karate Shoukoushi Kohinata Minoru" pada sebagian chapter 025.
Di sini diceritakan bahwa Minoru yang masih pemula, harus melawan Mamiya, ketua kendo nomer 1 di sekolahnya dengan tangan kosong. Pedang kendo melawan tangan kosong.










Dari cuplikan komik diatas, Minoru telah membulatkan tekadnya bahwa jika dia tidak menang, maka dia akan dihajar dengan kendo sampai mati. Disaat itulah Minoru telah menemukan tujuan yaitu bertahan hidup. Dia harus berhasil men-KO Mamiya bagaimanapun perjuangannya. Bahkan serangan pedang kendo bertubi-tubi dan tusukan telak pedang kendo di dadanya tidak dirasakan lagi, hanya satu fokusnya, yaitu menang.


Kesimpulan

Dari kedua cerita diatas, pihak yang seharusnya kalah, bisa menjadi menang telak karena tujuan yang dipegangnya memberikan dia alasan terus berdiri setelah jatuh berulang-ulang. Hal ini tidak dimiliki lawannya. Dan kemenangan kita yang utama dilihat dari seberapa kuat dan berartinya tujuan itu bagi diri kita. Semakin kuat, potensi diri kita akan menjadi semakin besar.

Sekarang, masihkan kita menganggap remeh nilai suatu tujuan? Dalam kejuaraan, ataupun perkelahian mempertaruhkan nyawa. Suatu tujuan akan membuat seorang karateka akan terus berdiri tegak, tidak perduli apapun yang terjadi dan apapun yang harus dihadapi.


Semoga bisa memotivasi kita jadi lebih baik.
Oss!


Artikel Terkait

Baca Selengkapnya ....

Bloglog

Histats counter code

Visit Syauqi at Ping.sg