Kumite pada Kyokushin Karate

Posted by Syauqi Friday, November 7, 2014 0 comments
Oss!

Kyokushin Pemula - Kumite pada Kyokushin Karate

Kumite adalah perkelahian satu lawan satu secara terhormat. Pada Kyokushin, kumite bukanlah tujuan utama dari berlatih, tetapi bisa menjadi suatu tolak ukur pengembangan diri dalam menempa tubuh dan mental melalui banyak rintangan dan hambatan dalam perjalanannya. Berikut ini penulis akan menjabarkan lebih detail tentang kumite pada kyokushin karate.

Jiyu Kumite, yaitu perkelahian bebas satu lawan satu secara terhormat

Kumite dapat diartikan secara harfiah sebagai pertemuan tangan, dan diartikan secara umum sebagai perkelahian satu lawan satu secara terhormat. Pada Kyokushin kumite dibagi menjadi tiga, antara lain:

1. Ippon Kumite

Contoh Ippon kumite, hanya melakukan satu serangan saja dalam tiap hitungannya.

Contoh counter attack dari ippon kumite.

ippon artinya satu, ippon kumite artinya adalah perkelahian satu langkah. Di sini penyerang akan melakukan serangan sebanyak satu kali, dan yang diserang tidak boleh mundur dan hanya boleh bergeser ke kanan kiri atau maju. Serangan pada latihan ippon kumite ini biasanya sudah ditentukan, dan serangan balasannya tidak ditentukan sehingga bebas mau pakai serangan yang mana. Berikut ini yang dapat dilakukan oleh karateka yang diserang:

a. Menghindari serangan

Menghindari serangan dengan tidak melakukan kontak fisik dengan penyerang. Bisa dilakukan dengan footwork dan body movement yang bagus. Misalnya lawan menyerang dengan seiken (pukulan lurus ke depan), maka yang diserang bisa melangkah ke samping dengan footwork yang benar.

b. Menangkis serangan

Mematahkan serangan lawan dengan tangkisan. Misalnya lawan menyerang dengan seiken, maka yang diserang bisa menangkis dengan seiken chudan soto uke (tangkisan ke dalam).
Menangkis tendangan mawashi geri, salah satu cara menangani serangan yang datang

c. Menangkis serangan, diikuti dengan serangan

Mematahkan serangan lawan terlebih dahulu, setelah itu berbalik kita yang menyerang lawan. Misalnya lawan menyerang dengan seiken, maka yang diserang bisa menangkis dengan seiken chudan soto uke dan diikuti dengan uraken sinta tsuki (uppercut, serangan dengan kepalan dari samping pinggang ke uluh hati atau rusuk lawan).

d. Mendahului serangan lawan

Intinya adalah mendahului serangan lawan sebelum serangan lawan terbentuk sempurna. Contoh yang paling efektif adalah membalas serangan seiken dengan tendangan mae geri karena tendangan mae geri memiliki jangkauan yang jauh ke depan melebihi jangkauan seiken. Tentang tendangan mae geri dapat dilhat di artikel Mae Geri Tendangan Tercepat Kyokushin

2. Sanbon Kumite

Sanbon Kumite, yaitu perkelahian tiga langkah, dimana ada counter-attack pada serangan terakhirnya.

Sanbon artinya tiga, sanbon kumite adalah perkelahian tiga langkah. Di sini penyerang akan menyerang sebanyak tiga kali, dan yang diserang bergerak mundur. Pada serangan yang ketiga, barulah yang diserang menyerang balik. Metode serangan balik sama seperti pada ippon kumite. Pada sanbon kumite ini, biasanya serangan ditentukan, serangan balasan dibebaskan tapi harus memilih serangan balasan yang baik.

Kenapa tiga kali? Karena pada latihan ini, karateka diajarkan untuk berpikir pada keadaan terdesak. Pada serangan pertama dan kedua, karateka harus berpikir untuk bisa menentukan serangan balasan yang efektif untuk dilakukan pada serangan ketiga.

3. Jiyu Kumite

Jiyu kumite artinya adalah perkelahian bebas satu lawan satu secara terhormat. Pada kondisi ini serangan tidak akan diatur, serangan balasan yang mungkin bisa dilakukan juga tidak ditentukan. Intinya di sini tidak ada yang ditentukan karena jiyu kumite adalah perkelahian bebas. Lintasan gerak juga bukan ke depan saja, tapi bebas ke seluruh area yang disediakan, bisa berupa matras, bisa berupa barisan karateka lainnya yang membentuk persegi.

Salah satu momen pada kejuaraan eropa dimana sering kita lihat tendangan yang tidak umum yang menjadi faktor kejutan untuk lawan.

Walau semua serangan tidak ada yang ditentukan, tetapi terkadang pembina menunjuk beberapa karateka senior yang sudah berpengalaman untuk melakukan jiyu kumite dengan kohainya (adik seperguruan) dengan tujuan mengenalkan kondisi kumite yang sesungguhnya pada karateka baru. Tapi karateka senior tersebut hanya boleh bertahan dan sesekali membalas tapi tetap tidak keras, tetapi jika kohainya berkali-kali melakukan serangan ngawur yang membabi buta, bahkan menyerang bagian-bagian yang dilarang seperti kemaluan dan memukul kepala, maka senior boleh membalas dengan niatan memberi pelajaran agar lain kali karateka tersebut bisa lebih mengontrol dirinya.

Tendangan yang jarang kita lihat namun efektif, jika terus dilatih dan dilontarkan pada saat yang tepat

Karena jiyu kumite cukup berbahaya, maka pembina yang belum mencapai tingkatan DAN (syarat ini tidak baku dan bisa berubah pada setiap tempat), tidak diperbolehkan mengadakan jiyu kumite karena pembina bertanggung jawab jika ada kecelakaan pada saat kumite.

Demikian penjabaran tentang jenis-jenis kumite pada kyokushin karate. Khusus untuk Jiyu Kumite, karena kumite jenis ini adalah perkelahian bebas, maka ditetapkan banyak aturan yang sebenarnya bertujuan untuk melindungi karateka tetapi tetap membina disiplin dengan tetap mengikuti aturan yang ada. Pembahasan mendetil tentang peraturan tersebut dapat disimak pada Peraturan Kumite Pada Kyokushin Karate.

Demikian penjelasan singkat tentang kumite, semoga bisa memberikan gambaran yang cukup jelas.
Semoga bermanfaat.

Oss!

Artikel Terkait
TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN SAUDARA
Judul: Kumite pada Kyokushin Karate
Ditulis oleh Syauqi
Rating Blog 5 dari 5
Semoga artikel ini bermanfaat bagi saudara. Jika ingin mengutip, baik itu sebagian atau keseluruhan dari isi artikel ini harap menyertakan link dofollow ke http://kyokushinpemula.blogspot.com/2014/11/kumite-pada-kyokushin-karate.html. Terima kasih sudah singgah membaca artikel ini.

0 comments:

Post a Comment

Bloglog

Histats counter code

Visit Syauqi at Ping.sg